Sayonara,
Itulah kata yang terucap untuk melepas kepergian kakak kelas XII MAN Lamongan ke tempat dan jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Setelah dinyatakan lulus 100% pada UNAS 2011-2012, maka kemarin, hari Rabu tanggal 30 Mei 2012 adalah saatnya mengucapkan selamat berpisah untuk seluruh siswa-siswi MAN Lamongan, tahun pelajaran 2011/2012.
Begitu juga yang dilakukan oleh DRUM BAND "SUARA EL-FARABI" MAN Lamongan, yang kemarin tampil pada acara Wisuda Purna Siswa, demi memberikan ucapan selamat jalan dan sedikit kenang-kenangan kepada siswa-siswi kelas XII MAN Lamongan, khususnya mantan anggota DRUM BAND "SUARA EL-FARABI" MAN Lamongan periode 2011-2012 yang kemarin resmi di Wisuda.
Dengan formasi baru setelah ditingal kakak-kakaknya, DRUM BAND "SUARA EL-FARABI" MAN Lamongan tampil konser dengan memainkan 3 buah lagu, masing-masing adalah :
- Sesuatu (syahrini)
- Kasmaran (Pinkan Mambo)
- Kenangan terindah (Samson)
Dari tiga lagu diatas, kenangan terindah adalah merupakan tema dari keseluruhan penampilan pada perpisahan kali ini. Dengan harapan selama dalam kebersamaan yang diakhiri dengan perpisahan ini adalah merupakan kenangan yang paling indah bagi semuanya.
Meski tampil pertama kalinya dengan formasinya yang baru, namun kesan bahwa team ini adalah team yang cukup berkualitas tetap terlihat , meski secara personal sudah banyak mengalami pergantian.
Dengan formasinya yang baru, DRUM BAND "SUARA EL-FARABI" MAN Lamongan dipimpin oleh Field Commander baru, "Dhea Maharani Dhany Putri", setelah pada era sebelumnya dipimpin oleh Field Commander "Dyan Shofia Pratiwi". Meski tampil untuk pertama kalinya, namun Dhea mampu membawa rekan-rekannya untuk bermain pada performace terbaik, tentu saja semua ini berkat dukungan dari seluruh personil El-Farabi yang lain.
3 buah lagu dan satu PF (Percussion Future) yang ditampilkan DRUM BAND "SUARA EL-FARABI" MAN Lamongan mampu membawakan suasana heorik dan haru bagi para Alumni dan undangan yang hadir. Satu kesan yang begitu mendalam, setelah selama 3 tahun bersama, dalam satu kebersamaan dalam keluarga besar MAN Lamongan.
Sungguh sambutan yang luar biasa dari para undangan yang hadir, ketika SUARA EL-FARABI tampil. Meski akhirnya banyak yang meneteskan air mata saat lagu terakhir dimainkan dengan sangat lembut dan penuh harmoni. Di tambah sayup-sayup terdengar puisi perpisahan yang dibawakan oleh Ririn Khoirotun Nisa' (Pitch Player El-Farabi). Terasa begitu mudah air mata mengalir, terbawa oleh suasana haru yang menusuk pada setiap rasa dihati, terutama hati para alumni El-Farabi yang saat itu di wisuda. Bahkan para pemain pun tak dapat membendung emosinya dan akhirnya menangis.
Waktu jadi terasa cepat berlalu, bahkan para alumni memberikan kesan bernada protes, karena El-Farabi tampil begitu cepat. Padahal durasi yang ditampilkan sekitar 10 menit, dan itu bukanlah waktu yang cepat untuk sebuah konsep pagelaran Drum Band. Mungkin situasi ini lebih disebabkan karena belum puasnya mereka dalam kebersamaan bersama El-Farabi. Semoga kebersamaan ini akan tetap terjaga sampai kapanpun, meski situasi dan kondisi sudah berubah.
Waktu jadi terasa cepat berlalu, bahkan para alumni memberikan kesan bernada protes, karena El-Farabi tampil begitu cepat. Padahal durasi yang ditampilkan sekitar 10 menit, dan itu bukanlah waktu yang cepat untuk sebuah konsep pagelaran Drum Band. Mungkin situasi ini lebih disebabkan karena belum puasnya mereka dalam kebersamaan bersama El-Farabi. Semoga kebersamaan ini akan tetap terjaga sampai kapanpun, meski situasi dan kondisi sudah berubah.
Selamat jalan kakak-kakak, kami akan selalu merindukanmu dalam kebersamaan, mengenangmu dalam senyuman, dan membanggakanmu dalam raihan prestasi yang pernah kau ukir bersama kami. Semoga engkau lebih sukses disana, ditempatmu yang benar-benar baru, dan semoga engkau tak pernah melupakan kami (Suara El-Farabi), sampai kapan pun.
Sayonara , , ,
Sayonara , , ,
1 komentar:
fotoku mana yaaa ???? :D
Posting Komentar